JANGAN TAWAR HATI
Dalam hidup manusia banyak yang tidak
kita mengerti rahasia Allah begitu mengagumkan dan melampuai akal pikiran
manusia. Kelemahan fisik seperti penderitaan sakit - penyakit terkadang membuat
lemah kualitas iman bahkan lebih parah lagi meninggalkan iman percayanya dengan
menyembah illah lain demi kesembuhan bahkan berupaya berobat sampai ke luar
negeri dengan mengeluarkan biaya yang besar, padahal; semuanya itu adalah
tergantung bagaimana kehendak Tuhan, tidak ada seorang manusiapun yang dapat
memastikan kesembuhan atas kemampuan sendiri. Bahkan dokter ahli selalu
mengatakan “mari kita serahkan kepada Tuhan” karena dia sadar bahwa
kemampuannya terbatas. Jadi apapun yang kita lakukan hanya sebatas pengharapan.
Sungguh menyedihkan jika hal itu terjadi dalam hidup kita sebab kita tidak perlu
tawar hati meskipun manusia lahiriah kita semakin merosot, namun manusia batiniah kita diperbaharui
dari hari ke sehari (ayat 16). Dalam nas ini memunjukkan bahwa ada 2 hal yang
berbeda dalam kehidupan kita yaitu
lahiriah yang semakin lama semakin tua dan fisik yang merosot seharusnya tidak
di ikuti dengan merosotnya kualitas iman kita karena batiniah diperbaharui setiap hari.
Penderitaan yang kita alami sebesar
apapun yang kita rasakan adalah termasuk ringan jika dibandingkan dengan
mengerjakan kemulian kekal yang melebihi segala-galanya (ayat 17). Berbahagialah
orang yang menderita karena memjalankan Firman Tuhan. Lebih tegas lagi dkatakan
bahwa “sebab dapatkah disebut pujian, jika kamu menderita pukulan karena kamu
berbuat dosa? Tetapi jika kamu berbuat bak dank arena itu kamu harus menderita,
maka itu adalah kasih karunia pada Allah ((1 Petrus 2 : 20)
Seharusnya kita tidak memperhatikan
yang kelihatan melainkan yang tidak kelihatan karena yang kelihatan adalah
sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal (ayat 18). Mengapa ? sebab
jika rumah kita di bumi di bongkar, maka Allah telah menyediakan suatu tempat
kediaman di surga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak
dibuat oleh manusia. Jadi selayaknya kita tidak perlu takut, bimbang, khawatir
terhadap apapun yang terjadi dalam kehidupan yang sementara ini, kita yakini
bahwa Tuhan pasti menyediakan tempat yang indah di surga. Amin (KAP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar